tag:blogger.com,1999:blog-5281134939510703758.post8321887912849813081..comments2023-10-28T14:34:45.566+07:00Comments on diplomatic knots: “Tiongkok”, “Cina” dan “China” Dalam Diplomasi Indonesiapied-piperhttp://www.blogger.com/profile/03287509798350204983noreply@blogger.comBlogger4125tag:blogger.com,1999:blog-5281134939510703758.post-7431392031477800822014-03-31T14:48:20.420+07:002014-03-31T14:48:20.420+07:00Usulan penulis akhirnya didengarkan pemerintah. Ke...Usulan penulis akhirnya didengarkan pemerintah. Kembali menyebut Tiongkok dan TionghoaAnonymoushttps://www.blogger.com/profile/07077505064322447605noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-5281134939510703758.post-9703225466936110442011-08-26T11:09:25.934+07:002011-08-26T11:09:25.934+07:00terima kasih pak tanoto, atas koreksinya... akan s...terima kasih pak tanoto, atas koreksinya... akan saya perbaiki kesalahan ini... mdh2an tidak mengubah semangat dari tulisan ini secara keseluruhan...pied-piperhttps://www.blogger.com/profile/03287509798350204983noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-5281134939510703758.post-90537279361895319012011-08-23T12:46:36.886+07:002011-08-23T12:46:36.886+07:00Dalam karangan tersebut ditulis Surat Kabar Sinpo ...Dalam karangan tersebut ditulis Surat Kabar Sinpo terbit di Tiongkok, saya kira itu keliru, Koran Sin Po terbit di Jakarta. <br />Di bawah ini karangan yang ssya ambil dari Wikipedia:<br />Sin Po adalah nama sebuah surat kabar Tionghoa berbahasa Melayu yang terbit di Indonesia sejak zaman Hindia-Belanda hingga tahun 1965. Pertama kali diterbitkan di Jakarta sebagai mingguan pada Oktober 1910,[1] Sin Po berubah menjadi surat kabar harian dua tahun kemudian.[2]<br /><br />Harian ini adalah harian pertama yang memuat teks lagu kebangsaan Indonesia, Indonesia Raya, dan turut mempelopori penggunaan nama "Indonesia" untuk menggantikan "Hindia-Belanda" sejak Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928.[3] Sin Po berhenti terbit saat Jepang menduduki Indonesia pada tahun 1942, namun kembali terbit pada tahun 1946. Pada tahun 1962 harian ini berganti nama menjadi Warta Bhakti sebelum akhirnya dibredel pemerintah pada tahun 1965 setelah kejadian Gerakan 30 September.Tanotohttps://www.blogger.com/profile/09209452491830613903noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-5281134939510703758.post-19057234592226576452011-08-23T09:38:41.644+07:002011-08-23T09:38:41.644+07:00saya sependapat dengan usualn tersebut di atas.Tan...saya sependapat dengan usualn tersebut di atas.TanotoTanotohttps://www.blogger.com/profile/09209452491830613903noreply@blogger.com